Wilayah

Desa Klumprit adalah Desa di Kecamatan Nusawungu, Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah, Indonesia.

Secara geografis, Desa Klumprit berada di ujung timur Kabupaten Cilacap, dengan batas-batas wilayah:

1. Sebelah utara berbatasan dengan Desa Nusawungu dan Kabupaten Banyumas;

2. Sebelah timur berbatasan dengan Desa Kedungbenda;

3. Sebelah selatan berbatasan dengan Desa Banjareja dan Karangsembung; dan

4. Sebelah barat berbatasan dengan Desa Nusawangkal dan Purwodadi.

Keadaan Umum Desa klumprit

a) Kondisi Geografis

Desa Klumprit adalah merupakan salah satu dari 269 Desa di Kabupaten Provinsi Jawa Tengah, yang terletak disebelah timur kabupaten dan berbatasan langsung dengan Kabupaten Banyumas. Desa Klumprit memiliki penduduk sekitar 5.700 jiwa dan 1.910 KK yang sebagian besar bekerja dibidang pertanian, adapun bidang-bidang lainnya yaitu: PNS, pedagang, buruh, dan sebagainya. Selain itu, secara administratif Desa Klumprit terbagi menjadi 7 Dusun yaitu :

Dusun Klumprit Kulon (Dusun 1);
Dusun Nusadem (Dusun 2);
Dusun Nusaren (Dusun 3);
Dusun Nusawaru Wetan (Dusun 4);
Dusun Klumprit Wetan (Dusun 5);
Dusun Kebon Guru (Dusun 6); dan
Dusun Nusawaru Kulon (Dusun 7).

Realisasi Pendapatan pada APBDes Tahun 2023 adalah sebesar Rp. 3.412.515.000,- terdiri atas PAD Rp. 443.015.000,- Dana Transfer Rp. 2.965.305.000,- dan Pendapatan Lain-lain Rp. 4.195.000,-

Pendapatan asli desa (PAD) terus digenjot dengan memaksimalkan potensi dan sumberdaya yang ada demi kesejahteraan masyarakat terbukti sekarang bisa mencapai 12,9 % dari total pendapatan tahun 2023.

b) Letak Geografis

Desa Klumprit, Kecamatan Nusawungu, Kabupaten Cilacap memiliki wilayah kerja yang berbatasan dengan :

Sebelah Utara : Desa Nusawungu dan Kabupaten Banyumas
Sebelah Selatan : Desa Banjareja dan Karangsembung
Sebelah Barat : Desa Banjarwaru dan Nusawangkal
Sebelah Timur : Desa Kedungbenda

Desa Klumprit merupakan daerah datran rendah, kondisi tanah datar dengan ketinggian tempat kurang lebih 3-6 m dpl. Keadaan jenis tanah alluvial hidromorf dengan kandungan bahan organik dan tekstur yang kurang teratur dalam penampang melintang tanah tetapi memiliki kesuburan yang cukup baik. Ph tanah bervariasi, dari asam sampai basa. Suhu harian antara 27-32^oC dengan curah hujan antara 200-300 mm/th dengan dikelilingi 3 aliran sungai dan 1 aliran irigasi teknis dengan kondisi sungai sudah dangkal sehingga sering terjadi bencana banjir tahunan.